Presiden Joko Widodo membuka Asian Para Games 2018 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK). Dalam seremoni pembukaan itu, Jokowi tampak bejoget dengan bahasa isyarat.
Seperti apa jogetnya?
Aksi goyangan Jokowi itu terjadi saat kontingen atlet Indonesia untuk Asian Para Games 2018 melakukan pawai naik ke panggung utama saat acara pembukaan tersebut di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (6/10/2018). Saat itu, lantunan musik lagu ‘Gebyar-gebyar’ mengpiringinya pawai kontingen atlet penyandang disabilitas Indonesia naik ke panggung utama.
Penonton yang memenuhi stadion langsung berdiri dan bergoyang mengikuti lantunan musik. Lagu itu juga diaransemen dengan memasukkan kata ‘Indonesia’ seperti teriakan khas suporter Indonesia diirnging dengan tepukan tangan 5 kali.
Jokowi dan Ibu Negara yang duduk di sebelahnya juga berdiri. Keduanya melambaikan tangan ke arah kontingen. Iriana terlihat memegang bendera kecil Indonesia.
Musik terus diperdengarkan. Kontingen Indonesia terus bergerak. Sambil mengikuti irama musik, Jokowi terlihat berjoget menggunakan bahasa isyarat.
Kedua tangannya bergoyang-goyang. Tangan kiri Jokowi mengarah ke atas, sambil jari jemarinya memutar-mutar. Sementara tangan kanannya menepuk lengan tangan kirinya.
Jokowi terus melakukan goyangan itu sambil mengikuti lantunan musik. Informasi yang dihimpun detikcom, goyangan itu merupakan gabungan gerakan bahasa isyarat untuk tuna wicara dan tuli.
Jari jemari yang memutar-mutar mengarah ke atas biasa diguanakan untuk bahasa isyarat penderita disabilitas tuli. Sementara, tangan kanan yang menepuk tangan kiri, biasa digunakan untuk bahasa isyarat penderita tuna wicara. Gerakan itu sebagai bentuk ekspresi bahagia atau bertepuk tangan.
