Warga di Desa Sontang Kecamatan Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, menangkap seekor buaya raksasa. Buaya itu diyakini warga sebagai buaya yang menyerang bocah Rahmad (7) hingga tewas.
“Mendapat kabar adanya buaya ditangkap warga desa setempat, kita langsung menerjunkan tim ke lokasi kemari,” kata Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Suharyono kepada wartawan, Senin (19/11/2018).
Haryono menjelaskan buaya dengan jenis sinyulong (Tomistoma schegelli) atau lazim disebut buaya ikan ini ditangkap warga pada Sabtu (17/11) pukul 22.00 WIB.
Buaya tersebut ditangkap warga dengan dipancing umpan. Setelah buaya ditangkap, warga menyerahkan buaya itu ke Polsek Bonai Darussalam.
“Buaya yang ditangkap warga sudah kita evakuasi dari Kabupaten Rohul ke Pekanbaru. Buaya itu kini kita titipkan ke lembaga konservasi Kasang Kulim,” kata Haryono.
Pihak BBKSDA Riau juga mengunjungi keluarga korban untuk menyampaikan belasungkawa atas peristiwa tersebut.
“Kita juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat setempat dan memasang spanduk peringatan daerah rawan buaya,” kata Haryono.
Sebagaimana diketahui, peristiwa Rahmad diserang buaya ini terjadi pada Kamis (15/11). Korban saat itu meminta izin kepada orang tuanya untuk bermain di depan rumahnya yang lagi banjir.
Rupanya, saat berenang di depan rumahnya yang berbentuk panggung, tiba-tiba bocah itu hilang. Orang tua korban pun bingung mencari anaknya itu.
Ada sekitar 7 jam warga setempat berusaha mencarinya. Tak lama warga melihat ada buaya di sekitar itu. Warga yakin bocah tadi hilang karena diserang buaya.
Akhirnya korban pun ditemukan warga. Kondisi tubuh korban tercabik-cabik bekas gigitan buaya. Korban tewas dan keesokan harinya dikebumikan.
