Capres Prabowo Subianto mengaku siap memantau latihan timnas sepakbola demi berlaga di Piala Dunia. Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf mengatakan yang diperlukan sebenarnya adalah supporting.
“Untuk bisa berprestasi, yang dibutuhkan adalah supporting, bukanditongkrongin, he-he-he…,” kata Juru Bicara TKN Irma Suryani Chaniago, Sabtu (9/3/2019).
Irma menilai pernyataan Prabowo itu terlambat. Sebab, Jokowi lebih dulu membuka jalan.
“Jadi pernyataan Pak Prabowo itu agak telat karena Jokowi sudah membuka jalan lebih dulu melalui kejuaraan Asia, sehingga untuk bisa masuk ke Piala Dunia bukan sebuah keniscayaan,” ujarnya.
Irma juga menyinggung prestasi cabang pencak silat dalam Asian Games 2018. Seperti diketahui, Prabowo merupakan Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).
“Sama-sama kita tau, pada pencak silat saja kemarin kan ada yang menampik klaim beliau,” tuturnya.
Prabowo sebelumnya menegaskan siap membawa timnas sepakbola Indonesia ke Piala Dunia. Untuk mewujudkan itu, Prabowo siap memantau langsung latihan timnas.
“Tekad saya Indonesia harus masuk Piala Dunia. Nanti kalau saya terima mandat (presiden), saya akan awasi langsung tim nasional sepakbola. Kalau perlu, saya akan tungguin latihan mereka. Masa dari 267 juta rakyat, nggak punya 30 pemain sepakbola,” kata Prabowo saat menyampaikan pidato di Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI), Jalan Terusan Halimun, Kota Bandung, Jumat (8/3).
