Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau menerima seekor beruang dari seorang warga. Saat diserahkan, kondisi beruang itu dalam keadaan tangan buntung.
Melansir okezone.com, beruang itu ditemukan karena terjerat di sebuah hutan dekat rumah seorang warga bernama Tiong Ho. Kemudian Beruang Madu itu pun dipeliharanya.
“Kemarin satwa tersebut diserahkan secara sukarela oleh seorang warga Lubuk Muda, Kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis,” ujar Humas BBKSDA Riau, Dian Indriati, Jumat (26/1/2018).
Dikatakan Dian Indriati, pihak BBKSDA mengapresiasi penyerahan satwa dilindungi itu oleh warga secara sukarela. Saat diserahkan, satwa bernama latin Helarctos Malayanus tersebut kondisinya cacat pada bagian telapak tangan. Satwa langka ini berjenis kelamin jantan dan usianya remaja.
“Saat ini beruang tersebut masih berada di Kantor BBKSDA. Hewan tersebut diserahkan pada 24 Januari 2018,” sebut Dian.
Kepala Seksi Perencanaan, Perlindungan dan Pengawetan BBKSDA Riau, Ujang Holisudin menuturkan, warga bernama Tiong Ho itu sudah memelihara beruang itu selama setahun. Saat itu Tiong Ho menemukan beruang tersebut terjerat. Saat dievakuasi, kondisi tangannya luka parah.
Kemudian dia membawanya ke rumah dan mengobati. Setelah memelihara selama setahun, ada warga melapor ke pihak BBKDA soal warga yang memelihara beruang. Setelah dilakukan pendekatan, akhirnya Tiong Ho mau menyerahkan beruang itu ke petugas.
“Warga itu memelihara beruang itu sejak kecil. Setelah diberi pemahaman, akhirnya warga tersebut dengan sukarela menyerahkannya. Beruang merupakan satwa yang dilindungi,” ujar Ujang Holisudin.
